PayPal diam-diam meluncurkan Crypto Hub untuk pengguna terpilih

Peluncuran Crypto Hub oleh PayPal dan peluncuran stablecoinnya, PYUSD, merupakan langkah maju yang signifikan dalam sektor mata uang kripto.

Perusahaan fintech yang berbasis di California, PayPal, meluncurkan hub kripto barunya pada 7 Agustus. Ini memungkinkan pengguna untuk terlibat dalam berbagai aktivitas terkait kripto.

Secara khusus, pengguna PayPal dapat membeli, menjual, mengirim, dan menerima berbagai aset kripto termasuk stablecoin PayPal yang baru diperkenalkan, PYUSD.

Perusahaan mengklaim bahwa stablecoinnya, yang dipatok 1:1 terhadap dolar AS, didukung oleh aset aman seperti obligasi jangka pendek dan cadangan uang tunai, menekankan stabilitas dalam pasar mata uang kripto yang bergejolak.

Hambatan peraturan dan advokasi untuk kejelasan

Kemunculan stablecoin PayPal telah memicu perdebatan di arena regulasi.

Di satu sisi, anggota Kongres dari Partai Demokrat Maxine Waters telah menyatakan keprihatinannya atas keputusan PayPal untuk meluncurkan PyUSD tanpa kerangka peraturan yang komprehensif. Dia menekankan perlunya undang-undang yang jelas untuk memandu inisiatif kripto tersebut.

Di sisi lain, Perwakilan Patrick McHenry mendukung stablecoin PayPal dan berpendapat bahwa hal itu dapat mengubah sistem pembayaran.

Terlepas dari perdebatan peraturan, masuknya PayPal ke dalam domain stablecoin dengan kuat menunjukkan kemajuan stabil industri Web3 dalam adopsi arus utama.

Kemitraan PayPal dengan Paxos dan peluncuran pUSD menjadikan perusahaan ini lembaga keuangan tradisional besar pertama yang terjun ke dunia stablecoin. Langkah berani ini menandakan meningkatnya minat institusional terhadap mata uang kripto dan stablecoin.

Beberapa anggota pengamat telah menyatakan keprihatinannya mengenai dugaan praktik PayPal yang patut dipertanyakan di masa lalu, termasuk kasus di mana perusahaan tersebut dituduh menahan pembayaran dan meminta informasi pelanggan secara ekstensif.

Insiden-insiden ini menimbulkan keraguan terhadap komitmen platform dalam menegakkan prinsip-prinsip desentralisasi dan menjaga privasi pengguna.

Saat PayPal bergerak maju dengan hub kripto dan petualangan stablecoinnya, raksasa fintech ini menghadapi tantangan ganda dalam menerima inovasi sambil tetap mematuhi standar peraturan.

Ikuti kami di Google Berita

Related Articles

Responses

Your email address will not be published. Required fields are marked *