Catatan keuangan menunjukkan bahwa Robert F. Kennedy Jr. memiliki Bitcoin hingga $250k

Menurut catatan keuangan, Robert F. Kennedy Jr. saat ini memiliki Bitcoin antara $100,000 dan $250,000.

Calon presiden Amerika berikutnya adalah seorang bitcoiner

Kennedy, yang mencalonkan diri sebagai kandidat Presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat, telah menjadi pendukung vokal mata uang kripto dan teknologi blockchain dan bahkan menerima sumbangan kampanye dalam bentuk Bitcoin (BTC).

Politisi berusia 69 tahun dan pembela lingkungan ini secara terbuka menyatakan bahwa meskipun dia memiliki sentimen positif terhadap blockchain, dia “bukan investor” di pasar kripto.

Namun, klaimnya tampaknya bertentangan dengan informasi dari laporan keterbukaan keuangan yang diajukan pada 30 Juni.

Menurut pengajuan, RFK Jr. memiliki Bitcoin antara $100,000 dan $250,000 di akun pialang.

Laporan tersebut tidak merinci kapan pembeliannya atau berapa jumlah investasi awal yang dibelanjakan.

Kennedy telah menjadi pionir dalam adopsi Bitcoin (BTC) di negara tersebut; Dia sudah jelas tentang dukungannya terhadap cryptocurrency. Dalam sebuah wawancara dengan New York Post pada bulan Juni 2023, dia mengatakan bahwa jika dia menjadi presiden pada tahun 2024, pemerintahannya akan menetapkan kebijakan untuk “mendukung Bitcoin dan memberikan kebebasan kepada orang-orang untuk mengelola dompet dan node mereka sendiri.” .

Ketika persaingan untuk pemilihan presiden AS tahun 2024 semakin memanas, mata uang kripto dan teknologi blockchain telah menjadi topik yang semakin populer di kalangan pemangku kepentingan, dan masih harus dilihat bagaimana pasar akan bereaksi terhadap fluktuasi yang mungkin terjadi di masa depan. Pemilihan presiden yang paling ditunggu-tunggu dalam beberapa waktu terakhir.

Beberapa jam setelah CNBC menerbitkan artikel tentang pengajuan tersebut, tim kampanye Kennedy menghubungi publikasi tersebut dan mengatakan bahwa investasi kripto adalah milik istri RFK Jr., dan bahwa kandidat presiden “tidak terlibat dalam keputusan investasinya.”

Ikuti kami di Google Berita