Alphabet Inc. mengumumkan PHK besar-besaran, memangkas 12.000 pekerjaan

Alphabet, perusahaan induk Google, mengumumkan akan memberhentikan 12.000 pekerja, terutama dari divisi Motorola Mobility. PHK ini mencerminkan pengurangan signifikan tenaga kerja perusahaan dan mencerminkan tantangan yang dihadapi industri ponsel pintar secara keseluruhan.
Berita PHK ini mengejutkan banyak orang, karena Alphabet telah menjadi salah satu perusahaan paling sukses di industri teknologi dalam beberapa tahun terakhir. Namun, perusahaan tersebut kesulitan bersaing di pasar ponsel pintar yang sangat kompetitif, yang terpukul oleh ketidakpastian ekonomi dan perlambatan belanja konsumen.
Divisi Motorola Mobility, yang diakuisisi oleh Google pada tahun 2012, sangat terpukul oleh tantangan ini. Divisi ini kesulitan bersaing dengan produsen ponsel pintar lainnya, dan gagal memperoleh pangsa pasar yang signifikan. Akibatnya, perusahaan memutuskan untuk fokus pada bisnis intinya dan mengurangi tenaga kerjanya di divisi ponsel pintar.
Ini bukan pertama kalinya Alphabet harus mengambil keputusan sulit terkait tenaga kerjanya. Pada tahun 2015, perusahaan mengumumkan pengurangan tenaga kerjanya sebesar 7% untuk menyederhanakan operasinya dan fokus pada bisnis intinya. Namun, gelombang PHK kali ini jauh lebih besar dan signifikan, serta mencerminkan perubahan signifikan dalam strategi perusahaan.
PHK ini kemungkinan besar akan berdampak signifikan terhadap masyarakat di mana para pekerja yang terkena dampak tinggal. Banyak dari lapangan kerja yang dipecat berada di Amerika Serikat, dan hilangnya lapangan kerja ini akan berdampak besar pada perekonomian lokal. Selain itu, PHK kemungkinan akan menyebabkan penurunan belanja konsumen, karena pekerja yang terkena dampak akan memiliki lebih sedikit pendapatan yang dapat dibelanjakan untuk membeli barang dan jasa.
Meski PHK berdampak negatif, Alphabet menegaskan akan terus berinvestasi pada teknologi dan inovasi baru. Perusahaan telah menyatakan akan fokus pada bisnis intinya dan mengembangkan bisnis baru produk dan layanan yang akan mendorong pertumbuhan dan profitabilitas. Selain itu, perusahaan telah menyatakan bahwa mereka akan memberikan dukungan dan bantuan kepada pekerja yang terkena dampak saat mereka beralih ke pekerjaan baru.
Kesimpulannya, PHK di Alphabet merupakan cerminan dari tantangan yang dihadapi industri ponsel pintar dan kebutuhan perusahaan untuk fokus pada bisnis intinya. Meskipun PHK akan berdampak negatif terhadap pekerja yang terkena dampak dan masyarakat tempat mereka tinggal, perusahaan menekankan bahwa mereka akan terus berinvestasi pada teknologi dan inovasi baru untuk mendorong pertumbuhan dan profitabilitas di masa depan.
Responses